65 PPS, PPK Dan Panwascam di OKU Selatan Mengundur Diri Masal di Saat Tahapan Pilkada Masih Berjalan , Ada Apa?

- Jurnalis

Kamis, 28 November 2024 - 15:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

OKU SELATAN – Sebanyak 65 orang penyelenggara pemilu di Kecamatan Kisam Ilir, Kabupaten OKU Selatan, yang terdiri dari anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), dan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD), dikabarkan mengajukan pengunduran diri secara serentak. Surat pengunduran diri mereka yang beredar luas menyebutkan alasan utama adalah tekanan kerja dan ketidaknyamanan akibat perintah kerja yang dinilai menyalahi prosedur.

Dalam surat yang ditandatangani para penyelenggara pemilu tersebut, mereka mengungkapkan rasa frustasi dan ketidakpuasan terhadap kondisi kerja yang mereka alami. “Kami merasa tidak nyaman dalam melaksanakan tugas dengan adanya kejadian tindakan diluar prosedur dalam pergeseran logistik dari PPS ke PPK sehingga kami tidak bisa melaksanakan juknis yang berlaku”, demikian bunyi pernyataan dalam surat itu.

Baca Juga :  Buka Gelaran SBCC 3, Pj Walikota : Terus Kembangkan Silat Sebagai Warisan Budaya Yang Mendunia

Kondisi ini memunculkan pertanyaan besar tentang transparansi dan profesionalitas dalam pelaksanaan pemilu di OKU Selatan. Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) OKU Selatan diharapkan segera memberikan penjelasan terkait situasi ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Ketua Bawaslu OKU Selatan Doni Candra berjanji akan menyelidiki lebih lanjut terkait dugaan pelanggaran prosedur yang menjadi pemicu pengunduran diri massal ini.
” Sudah menerima laporan secara WA kalau tertulis belum ada, untuk tindakan berikutnya kita akan memanggil Panwascam di Kisam Ilir untuk meminta keterangan,” katanya.

Salah satu Pengamat pemilu yang juga Mantan Komisioner KPU Oku Timur Yuliansyah, SE menilai kejadian ini bisa menjadi ancaman bagi kredibilitas pemilu di OKU Selatan. “Pengunduran diri massal ini mengindikasikan adanya persoalan serius yang harus segera ditangani,” Ujarnya.

Baca Juga :  Bupati MMarwan Hadiri Rakor Pengawasan Daerah Tingkat Kabupaten Sukabumi Tahun 2024

Lanjut Yuliansyah, Jika dibiarkan kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan pemilu bisa terancam, bahkan ketika penyelenggara ini mengundurkan diri pada saat tahapan pilkada masih berlangsung artinya sudah melanggar aturan dan perjanjian pada saat mendaftar dikala itu.
” Jika ini tetap terjadi pengunduran diri para Penyelenggara Pemilu ini maka diancam Pidana Pemilu, dari ini tentunya Pihak Gamdu untuk segera mengungkap peristiwa ini,” Tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, situasi masih berkembang, dan masyarakat menanti langkah konkret dari pihak berwenang untuk memastikan penyelenggaraan pemilu di OKU Selatan tetap berjalan jujur, adil, dan transparan.

Penulis : Bambang Gunawan

Editor : Hery Lubis

Berita Terkait

Kasus Investasi Bodong Hampir Setahun Mandek di Polrestro Jakbar, Saksi Ahli: Terduga Terlapor Sudah Layak Tersangka
Ketua Komisi lll DPRD Tubaba Angkat Bicara Terkait Polemik Pembangunan Di Tiyuh Margodadi
Diduga Lakukan Kekerasan dan Asusila Kepada Anak SMP, Seorang Pemuda Diamankan Polisi
Pemkab Tubaba Serahkan Rancangan RPJMD 2025–2029 ke DPRD, Usung Lima Misi Pembangunan Daerah
Sejumlah Pedagang Belum Menerima Kunci Kios. Ada Permainan ‘Orang Dalam’?
1 Unit Mobil Damkar Masuk Jurang Saat Padamkan Kebakaran Lahan Kosong di Padangsidimpuan
Harganas ke -32, Maryono: Keluarga adalah Pilar Kemajuan Bangsa
Periode 1 Juli 2025, Kapolres Metro Tangerang Kota Pimpin Kenaikan Pangkat 102 Anggotanya

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 21:59 WIB

Kasus Investasi Bodong Hampir Setahun Mandek di Polrestro Jakbar, Saksi Ahli: Terduga Terlapor Sudah Layak Tersangka

Senin, 30 Juni 2025 - 21:51 WIB

Ketua Komisi lll DPRD Tubaba Angkat Bicara Terkait Polemik Pembangunan Di Tiyuh Margodadi

Senin, 30 Juni 2025 - 21:49 WIB

Diduga Lakukan Kekerasan dan Asusila Kepada Anak SMP, Seorang Pemuda Diamankan Polisi

Senin, 30 Juni 2025 - 21:45 WIB

Pemkab Tubaba Serahkan Rancangan RPJMD 2025–2029 ke DPRD, Usung Lima Misi Pembangunan Daerah

Senin, 30 Juni 2025 - 20:13 WIB

Sejumlah Pedagang Belum Menerima Kunci Kios. Ada Permainan ‘Orang Dalam’?

Senin, 30 Juni 2025 - 14:49 WIB

Harganas ke -32, Maryono: Keluarga adalah Pilar Kemajuan Bangsa

Senin, 30 Juni 2025 - 14:45 WIB

Periode 1 Juli 2025, Kapolres Metro Tangerang Kota Pimpin Kenaikan Pangkat 102 Anggotanya

Senin, 30 Juni 2025 - 14:42 WIB

Korem 052/Wkr Gelar Sosialisasi Penyakit Jantung dan Pola Hidup Sehat

Berita Terbaru