JAKARTA – Kegaduhan terjadi di pembukaan rapat kerja Indonesia Sport Synergy Summit (ISSS) Rapat Kerja Nasional/Rakernas) KONI Pusat Tahun 2025 yang mengusung tema “Bersatu Berprestasi Mewujudkan Asta Cita”, Jumat (5/8/2025).
Peserta menyoraki dan membentangkan kertas bertuliskan “Tolak Permenpora No 14 tahun 2024”.
Sekira pukul 08.30 WIB sambutan pembukaan Kementrian Pemuda Dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) diwakili oleh Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga Dr. Raden Isnanta. M.PD.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat menyampaikan sambutan, para undangan dan tamu yang hadir berteriak “Kemana Menpora tidak hadir” seraya menunggu kehadiran Menpora Dito Aroiotedjo,
Undangan dan tamu yang hadir kemudian meminta wakil dari Menpora untuk berhenti dan turun.
Dengan tidak memakan waktu lama akhirnya R. Isnanta menyudahi sambutannya dan langsung turun meninggalkan mimbar di podium.
Hal itu membuat peserta langsung menyoraki dan membentangkan kertas bertuliskan “Tolak Permenpora No 14 tahun 2024”.
Setelah itu petugas langsung menggiring sehingga situasi kondusif.
Dalam keterangannya pada wartawan R. Isnanta menyampaikan sebagaimana mestinya saat di mimbar namun pernyataan agar tidak di lanjutkan saya langsung izin meninggalkan mimbar dan saya sebenarnya tidak tahu betul apa yang terjadi di acara ini.
Dalam agendanya selama dua hari, Jumat (5/9/2025) hingga Sabtu (6/9/2025), seminar pertama berjudul ‘Global Best Practice in Sports Development” yang dibahas Dr.Hyunjoo Cho (Korea Institute of Sport Science) dan Shogo Shibata (Japan Asia Koshien). Diskusi dipandu Puspo Nagati.
Bertema “Mendorong Ekosistem Olahraga melalui Gotong Royong antar Lembaga” yang menghadirkan beberapa narasumber yang telah dijadwalkan seperti, Ir. Reni Yanita (Kementerian Perindustrian), Bagus Rachman (Kementerian UMKM), Agus Muharam (Pengamat Koperasi dan UMKM, Fransiskus Handoko (Kementerian Pariwisata). Mereka dipandu moderator, Prof. Dr. Tandiyo Rahayu.
Terakhir judulnya adalah “Optimalisasi Fasilitas Olahraga sebagai Motor Penggerak Ekosistem Olahraga, Hiburan dan Ekonomi”.
Nara sumber yang diundang antara lain, Dr. Ir. Pramono Anung Wibowo (Gubernur Jakarta), Drs.Tb.Lukman Djajadikusuma, MEMOS (Sekjen KONI Pusat), Rakhmadi Afif Kusumo (PPK GBK) dan Irfan Setiaputra (Ancol) dengan moderator Tara Talita.
Turut hadir Ustadz Adi Hidayat memberikan pesan bermakna kepada peserta untuk bersatu dalam Olahraga menjadi KONI simbol Persatuan dalam berolahraga jangan sampai anda eksis tetapi hati anda ada di ruang-ruang lain,” ucap Penceramah Kondang Adi Hidayat.
Acara yang digelar di Ruang Merak Room Jakarta Internasional Convention Center (JICC) Senayan, Jakarta Pusat dihadiri 78 Cabang Olahraga, 38 KONI Provinsi dan 6 Olahraga sekaligus media peliput.
Penulis : danang
Editor : pjm
Sumber Berita : duadimensi.com