CILACAP – Baru baru ini SMK PGRI Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap disoroti akibat adanya informasi melalui medsos terkait pengelolaan dana bantuan siswa yang diisukan tidak transparant .
Ahmad Jalaludin Kepala sekolah SMK PGRI Dayeuhluhur kepada awak media ini pada hari Senin (28-07-2025) mengatakan bahwa ” Kami sangat transparant dalam pengelolaan dana bantuan pendidikan termasuk yang Rp 200.000 per siswa dengan jumlah penerima 81 siswa .” Ucapnya.
Perlu kami sampaikan bahwa uang Rp 200.000 per siswa yang di terima 81 siswa tersebut adalah uang hibah pribadi perorangan yaitu dari pihak keluarga kami yang peduli terhadap SMK PGRI Dayeuhluhur yang siswanya masih banyak dari keluarga kurang mampu dan butuh bantuan dan bahkan hal tersebut sudah kami informasikan ke wali murid dan komite sekolah .” Kata kepsek .
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ahmad Jalaludin juga mengatakan bahwa ” Terkait pembuatan rekening sejumlah 81 siswa di Cigaru Kecamatan Majenang hal tersebut adalah karena mumpung di Cigaru sedang ada promo pembuatan buku rekening BSI dan tujuan pembuatan rekening tersebut adalah agar para siswa bisa menabung yang akan di gunakan pada saat kegiatan siswa dalam kunjungan industri .” Tandasnya.
Penulis : sgn
Editor : pjm
Sumber Berita : duadimensi.com