Pj Wali Kota Tangerang dan Menteri PPPA Sepakati Komitmen Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan

- Jurnalis

Senin, 16 Desember 2024 - 22:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA TANGERANG – Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, menyampaikan, Pemerintah Kota (Pemkot) berkomitmen dan terus berupaya untuk mengurangi dan bahkan menghapus kekerasan terhadap anak, remaja dan perempuan di Kota Tangerang melalui berbagai program serta langkah yang konkret. Yang terbaru, Pj Wali Kota Tangerang, menandatangani komitmen berupa dukungan penghapusan kekerasan terhadap anak dan perempuan bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia (RI), Arifah Fauzi, dalam acara Hasil Penelitian Kualitatif Pengalaman Hidup Anak dan Remaja Tahun 2024,  yang merupakan rangkaian acara dari Kunjungan Kerja Menteri PPPA RI ke kota Tangerang.

“Komitmen ini tentunya sejalan dengan arah dan tujuan pembangunan sarat visi dan misi dari Pemkot Tangerang, yakni mewujudkan masyarakat Kota Tangerang yang berakhlakul karimah, unggul dan berdaya saing melalui pendidikan berkelanjutan bagi anak-anak generasi penerus bangsa. Untuk itulah pemberdayaan dan perlindungan terhadap anak menjadi sesuatu yang sangat penting bagi keberlanjutan generasi penerus bangsa tersebut,” tutur Pj wali kota, dalam sambutannya pada acara yang diselenggarakan di TK/SD Kartini Kampung Pendora, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Neglasari, Senin, (16/12).

Baca Juga :  SEMMI Tangerang Desak Pemerintah Segera Bongkar Pagar Laut 30,16 KM di Pesisir Utara Tangerang.

Lebih lanjut, Dr. Nurdin, menjabarkan komitmen Pemkot tersebut telah dituangkan baik melalui program-program maupun kegiatan-kegiatan yang memprioritaskan pemberdayaan perempuan serta perlindungan terhadap anak-anak di Kota Tangerang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat ini, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk den Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang terus bekerja maksimal dengan dibantu oleh 1090 Posyandu dengan kader-kadernya yang juga merupakan bentuk kolaborasi antar dinas, stakeholder dan juga satgas yang secara sinergis bergerak bersama mengatasi persoalan-persoalan terkait dengan anak, remaja dan perempuan,” jabar Dr. Nurdin.

“Kita juga mempunyai call center di 112 atau juga bisa melalui LAKSA untuk melayani laporan dan pengaduan darurat termasuk yang berhubungan dengan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” imbuhnya.

Dalam acara tersebut juga, Mantan Kepala Pusdatin Kemendagri tersebut, menerima secara simbolis booklet hasil kajian kualitatif pengalaman hidup anak, remaja dan perempuan tahun 2024 berdasarkan Permen PPPA No. 6/2024 tentang Pedoman Perlindungan Anak Berbasis Masyarakat dalam mendukung penanggulangan pekerja anak dan Permen PPPA No. 7/2024 tentang Standar Lembaga Perlindungan khusus Ramah Anak dari Menteri PPPA, Arifah Choiri Fauzi.

Baca Juga :  Bupati MMarwan Hadiri Rakor Pengawasan Daerah Tingkat Kabupaten Sukabumi Tahun 2024

“Tentunya kami ucapkan terima kasih kepada Bu Menteri atas kunjungan kerjanya dan hasil penelitian kualitatif yang diberikan. Semoga booklet ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pengalaman hidup anak dan remaja, baik dari sudut pandang mereka sendiri maupun kondisi yang mereka alami. Dengan data yang dihasilkan, kita dapat menyusun kebijakan yang tepat untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan ramah bagi anak-anak khususnya di Kota Tangerang,” tukas Pj.

Sementara itu, Menteri PPPA, Arifah Choiri Fauzi, mengungkapkan, penelitian terhadap pengalaman hidup anak, remaja dan perempuan tersebut telah dilakukan oleh Kemen PPPA sejak tahun 2016.

“Penelitian ini dilakukan untuk menunjukkan bahwa kekerasan terhadap anak dan perempuan masih cukup tinggi. Penelitian ini sudah dilakukan sejak tahun 2016, dan secara kuantitatif dan kualitatif di tahun 2024. Dan tadi sudah kita dengarkan bersama apa saja penyebabnya dan ini harus menjadi perhatian  dan tugas kita semua agar  kekerasan terhadap perempuan dan anak ini tidak terjadi lagi,” ungkap Arifah.

Penulis : Abdul

Editor : Hery Lubis

Berita Terkait

Gebyar SIPENYU, Bupati Sukabumi Harapkan Dapat Meningkatkan Pelayanan Strategis dan Terpadu Soal Retribusi Daerah
PWI Kota Tangerang Ingatkan Aparat Hormati Pers
Warga Poris Plawad Kota Tangerang Serbu Pangan Murah
Pacu Mesin Birokrasi Optimalkan Pelayanan, Sachrudin Definitif kan Kepala BPKD dan BPBD
Optimis Pertahankan Prestasi, Seleksi PPLPD Cabor Catur Kota Tangerang Dimulai
Temuan BPK, Belanja BOS/BOSP Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta Realisasinya Melebihi Pagu APBD 2024 Disorot KP3
Audit Kinerja Itjenad, Perkuat Akuntabilitas Satuan Jajaran Korem 052/Wkr
Perkuat Kesiapsiagaan Wilayah, Maryono: Keselamatan Warga Prioritas Utama

Berita Terkait

Selasa, 2 September 2025 - 21:31 WIB

Gebyar SIPENYU, Bupati Sukabumi Harapkan Dapat Meningkatkan Pelayanan Strategis dan Terpadu Soal Retribusi Daerah

Selasa, 2 September 2025 - 21:27 WIB

PWI Kota Tangerang Ingatkan Aparat Hormati Pers

Selasa, 2 September 2025 - 21:27 WIB

Warga Poris Plawad Kota Tangerang Serbu Pangan Murah

Selasa, 2 September 2025 - 21:23 WIB

Pacu Mesin Birokrasi Optimalkan Pelayanan, Sachrudin Definitif kan Kepala BPKD dan BPBD

Selasa, 2 September 2025 - 21:22 WIB

Optimis Pertahankan Prestasi, Seleksi PPLPD Cabor Catur Kota Tangerang Dimulai

Selasa, 2 September 2025 - 21:19 WIB

Temuan BPK, Belanja BOS/BOSP Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta Realisasinya Melebihi Pagu APBD 2024 Disorot KP3

Selasa, 2 September 2025 - 21:11 WIB

Audit Kinerja Itjenad, Perkuat Akuntabilitas Satuan Jajaran Korem 052/Wkr

Selasa, 2 September 2025 - 11:18 WIB

Perkuat Kesiapsiagaan Wilayah, Maryono: Keselamatan Warga Prioritas Utama

Berita Terbaru

News

PWI Kota Tangerang Ingatkan Aparat Hormati Pers

Selasa, 2 Sep 2025 - 21:27 WIB

News

Warga Poris Plawad Kota Tangerang Serbu Pangan Murah

Selasa, 2 Sep 2025 - 21:27 WIB