TAPSEL, SUMUT – Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Tapanuli Selatan pada 2 Desember 2025 menyebabkan sedikitnya 6.971 jiwa terpaksa mengungsi. Data resmi yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Selatan mencatat penyebaran pengungsi di tujuh kecamatan terdampak.
Berikut rincian jumlah dan lokasi pengungsian:
1. Kecamatan Sipirok
- Kampung Purba Tua, Desa Marsada
258 jiwa mengungsi ke Madrasah
50 jiwa mengungsi ke rumah kerabat
2. Kecamatan Batang Toru
Kampung Napa:
ADVERTISEMENT
Advertesment
SCROLL TO RESUME CONTENT
- 242 jiwa mengungsi ke Sopo Daganak
- 205 jiwa ke Kantor Camat
- 279 jiwa ke HKBP
- 274 jiwa ke Sigala-gala
- 49 jiwa ke Puskesmas
- 449 jiwa ke Sumuran
- 315 jiwa ke Batu Hula
- 6 jiwa ke Napa
- 9 jiwa ke Batu Horing
3. Kecamatan Sayur Matinggi
Desa Sialang
- 200 jiwa mengungsi ke Istana Sadaon
Desa Silaiya
- 287 jiwa mengungsi ke wilayah setempat
Desa Tolang Julu
- 280 jiwa mengungsi ke rumah Seri Yenni Daulay
Desa Bange
- 40 jiwa mengungsi ke Gudang Pandaraman
Desa Tolang Jae
- 127 jiwa mengungsi ke rumah Soka Saputra
Aek Libung
- 14 jiwa mengungsi ke rumah keluarga
4. Kecamatan Angkola Barat
- Sibangkua: 36 jiwa
- Sisundung Dusun Tandiat Sirami Ramian: 760 jiwa
- Terdiri dari 200 laki-laki, 278 perempuan, 233 anak-anak, mengungsi ke SDN Sisundung
- Kelurahan Sitinjak Lingkungan I Tano Ponggol: 35 jiwa
- Siuhom / Dusun Adian Nauli, Aek Martolu, Tangga Batu: 434 jiwa
- 142 laki-laki, 140 perempuan, 125 anak-anak
- Panobasan Lombang / Dusun Lobu Uhom: 559 jiwa
- 106 laki-laki, 121 perempuan, 331 anak-anak
- Panobasan, Dusun Sibadoar: 15 jiwa
- Desa Siuhom: 105 jiwa mengungsi ke Tangga Batu
5. Kecamatan Angkola Selatan
- Tandihat dan Perkebunan Simarpinggan: 630 jiwa
6. Kecamatan Batang Angkola
- Desa Sidadi II: 62 jiwa mengungsi ke rumah Abdul Basyid Dalimunthe
7. Kecamatan Angkola Sangkunur
- Malombu: 701 jiwa
- Bandar Tarutung: 600 jiwa mengungsi ke Masjid Baitur Rahim
BPBD Tapanuli Selatan terus melakukan pendataan lanjutan, penyaluran bantuan, serta koordinasi dengan pihak kecamatan, desa, TNI-Polri, dan relawan. Kondisi cuaca yang masih fluktuatif membuat pemerintah mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir susulan dan pergerakan tanah.
Sumber: BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan.
Penulis : mansur lubis
Editor : pjm
Sumber Berita : duadimensi.com




























