Gara Gara Cek Bermasalah, 26 Orang Gagal Berangkat Umroh

- Jurnalis

Selasa, 27 Mei 2025 - 21:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SERANG – Direktur Utama Sinaya Tours memastikan tidak ada kaitan persoalan kegagalan 26 jamaah berangkat umroh dengan Ketua MUI Kabupaten Serang KH Chudori Yusuf.

Hal itu ditegaskan oleh H Surya sebagai direktur utama PT Sinaya Tours menanggapi pemberitaan media online dan media sosial atas kegagalan 26 jamaah berangkat umroh ke Arab Saudi.

“Saya pastikan Pak Kiayi (KH Chudori -red) sama sekali tidak ada kaitannya. Apalagi dikait-kaitkan dengan lembaga MUI. Itu mutlak program saya selaku direktur utama, dan pak Hambali,” tukas H Surya, Senin (26/05/2025), di Serang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut H Surya, yang benar adalah awalnya Pak Kiayi Chudori diminta membantu menyelesaikan persoalan 26 jamaah yang belum diberangkatkan sesuai jadwal. Atas inisiatif tiga orang (KH Hambali, H Surya, KH.Hafid, H.Agus,.), mereka datang ke kediaman Kiayi Chudori di Kecamatan Tunjung Teja Kabupaten Serang, bermaksud meminta dicarikan solusinya.

Dalam pertemuan itu, setelah diceritakan persoalannya, Kiayi Chudori bersedia membantu dengan menyodorkan saran agar KH Hambali menyerahkan sebuah jaminan. KH Hambali kemudian menyodorkan foto selembar cek, bukan secara fisik. Ternyata KH Hambali tidak bisa menunjukkan fisiknya. “Pada saat pertemuan di kediaman Kiyai Chudori, Kiyai Hambali tidak bisa menghadirkan secara fisik cek. Justru dia menawarkan sertifikat rumah dan pesantren miliknya. Tentu saja tawaran itu ditolak Kiyai Chudori,” imbuh Haji Surya didampingi H Mas Muis Muslih selaku pihak yang diberi kuasa oleh PT Sinaya menangani perkara ini.

Baca Juga :  Launching Aplikasi Perisai Dr Nurdin : Upaya Pemkot Cegah dan Atasi DBD

“Alasan Kiayi Hambali tidak bisa menghadirkan fisik cek, karena jamaah yang memberikan foto cek tersebut keberatan alias tidak mau,” katanya.

Pada akhirnya pertemuan itu tidak menghasilkan kesepakatan apa apa. Karena jaminan yang diberikan tidak memenuhi syarat, sehingga tidak bisa diproses.

Kendati dari sisi pembiayaan, para jamaah belum menyetorkan semua uangnya, namun diaku H Surya, pihak Sinaya tetap memproses persyaratan pemberangkatan umroh seperti visa, pasport, koper, dan sebagainya. “Itu sebagai bentuk tanggung jawab dan niat baik PT Sinaya,” jelasnya.

Lantas dari mana sebagian biaya pengurusan visa, pasport dan lainnya? Menurut H Surya, berasal dari delapan orang dari 26 jamaah yang terdaftar. “Berdasarkan bukti setor dan nama nama yang dikirimkan oleh pak Kiayi Hambali ke PT Sinaya. Serta jaminan selembar foto cek yang jauh hari sebelum ada pertemuan di rumah Kiayi Chudori, sudah dikirimkan via WA (WhatsApp) ke saya,” aku Surya.

Baca Juga :  Pemprov Banten Puji Capaian Investasi Kota Tangerang, Maryono: Berkat Kemudahan dan Sinergi 

Menurut H Surya, delapan orang ini yang kemudian ditawarkan pemberangkatannya ke Mekkah, akan tetapi ditolak oleh Kiayi Hambali. Keinginan Kiayi Hambali, 26 orang itu harus berangkat semua “Alasannya, karena mereka satu kesatuan. Kiayi Hambali berbicara itu (penolakan-red) melalui WhatsApp yang dikirimkan ke saya,” pungkasnya.

Sementara itu, Haji Mas Muis Muslich, selaku kuasa hukum pihak PT Sinaya menjelaskan bahwa Kiai Hambali sudah melakukan tindakan melawan hukum dengan memberikan cek bodong tersebut. Yang pada akhirnya membuat perusahaan merugi. “Akibat ulahnya maka kami (selaku perusahaan merasa dirugikan, baik secara materil dan imateril. Kami akan mengambil langkah dan upaya hukum dalam waktu dekat ini,” tandas Mas Muis yang juga sebagai pendiri LBH’45 Banten tersebut.

Penulis : Abdul

Editor : Spn

Sumber Berita : duadimensi.com

Berita Terkait

Urus Kartu Kuning di MPP Kota Tangerang Cuma 5 Menit
Puluhan Pemuda Antusias Ikuti Pelatihan Bahasa Asing BLK Kota Tangerang, Incar Peluang Kerja Internasional
Pemkot Tangerang Buka Sayembara Desain Revitalisasi Masjid Agung Al-Ittihad, Total Hadiah Rp 87 Juta
Pemkot Tangerang Tingkatkan Mitigasi Banjir, Normalisasi Kali Songsit Mulai Dilakukan
Kanwil BPN Banten Antar Sertipikat PTSL Langsung ke Warga
Koalisi Warga Jakarta Untuk Keadilan: Sekda Pilihan Mas Pram Harus Berkomitmen pada Nilai-Nilai Kerakyatan
Maryono: Keluarga Sakinah Fondasi Kota Ramah Anak dan Perempuan
Pemkot Tangerang Tertibkan Bangunan Liar di Sekitar Mall Bale Kota

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 19:09 WIB

Urus Kartu Kuning di MPP Kota Tangerang Cuma 5 Menit

Kamis, 23 Oktober 2025 - 19:05 WIB

Puluhan Pemuda Antusias Ikuti Pelatihan Bahasa Asing BLK Kota Tangerang, Incar Peluang Kerja Internasional

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:32 WIB

Pemkot Tangerang Buka Sayembara Desain Revitalisasi Masjid Agung Al-Ittihad, Total Hadiah Rp 87 Juta

Kamis, 23 Oktober 2025 - 18:30 WIB

Pemkot Tangerang Tingkatkan Mitigasi Banjir, Normalisasi Kali Songsit Mulai Dilakukan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:34 WIB

Koalisi Warga Jakarta Untuk Keadilan: Sekda Pilihan Mas Pram Harus Berkomitmen pada Nilai-Nilai Kerakyatan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:54 WIB

Maryono: Keluarga Sakinah Fondasi Kota Ramah Anak dan Perempuan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:52 WIB

Pemkot Tangerang Tertibkan Bangunan Liar di Sekitar Mall Bale Kota

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:48 WIB

Inovasi PBG 10 Jam, DPMPTSP Kota Tangerang Jalani Penilaian KIPP Provinsi Banten

Berita Terbaru

News

Urus Kartu Kuning di MPP Kota Tangerang Cuma 5 Menit

Kamis, 23 Okt 2025 - 19:09 WIB