Kepala UPRS V Minta Warga Baru Penghuni Rusun Rawa Buaya Segera Beradaptasi dan Menyesuaikan

- Jurnalis

Senin, 2 Desember 2024 - 22:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) V, Arja meminta warga relokasi kolong Tol Angke segera beradaptasi dengan lingkungan dan mengikuti serta mematuhi aturan yang berlaku di Rusun Rawa Buaya, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.

“Sebagai pengelola, saya sudah sampaikan agar warga baru, warga relokasi dari kolong Tol Angke yang masuk ke rusun segera beradaptasi serta mengikuti dan mematuhi aturan tata tertib yang ada di Rusun Rawa Buaya,” kata Senin (2/12/2024).

Arja berharap warga yang baru direlokasi dari kolong Tol Angke tersebut dapat segera beradaptasi dengan lingkungan dan memberikan contoh bagi warga luar rusun. Karena mereka adalah warga binaan pemprov DKI Jakarta

“Tentunya saya mengharapkan warga relokasi dapat menjadi contoh bagi warga-warga di luar rusun.Karena mereka semua adalah warga binaan pemprov DKI Jakarta warga binaan yang positif, yang tadinya tinggal di kolong tol dan jembatan kini mendapat tempat yang sangat layak.Dan nantinya pemprov juga akan memikirkan kelanjutan hidup mereka kedepannya agar lebih baik lagi. ,” ungkapnya.

Arja menambahkan pihaknya akan melakukan pembinaan untuk ikut aturan dan ketentuan yang ada di rusun seperti kedisiplinan dalam membuang sampah, terutama dalam hal bhinneka tunggal Ika agar dapat beradaptasi dengan tetangga yang banyak suku, ras dan agama di rusunawa ini.

Baca Juga :  Gebyar RPTRA 2024 Jakarta Barat Raih Juara Umum Se DKI Jakarta

“Dalam waktu dekat ini kami akan melakukan sosialisasi kepada warga relokasi. Mereka dapat dibina terkait pekerjaan ke depan yang difasilitasi dinas terkait sehingga setelah enam bulan ke depan yang biaya sewanya digratiskan, mereka dapat membayar biaya sewa rusun untuk selanjutnya. Sehingga mereka tidak kembali lagi tinggal di kolong tol maupun jembatan layang,” jelasnya.

Arja menambahkan dari 44 warga relokasi kolong Tol Angke, baru 37 warga yang menerima kunci rusun. 7 KK lainnya masih menunggu data dari Kelurahan setempat.

Ia juga memastikan semua warga yang tinggal di Rusunawa ini warga yang memiliki KTP DKI Jakarta dan berdomisili di Rusunawa ini.

Penulis : Hery Lubis

Editor : Red

Berita Terkait

PJ Bupati Sarolangun Lantik Delapan Eselon IIPemkab Sarolangun
HPN 2025 Kalsel, Peran Perempuan Sebagai Pondasi Generasi Emas 2045
PT PLN Persero ULP Rimbo Bujang Perpanjang Diskon Tarif Listrik 50 %
Kirimkan 20 Delegasi, PWI DKI Jakarta Siap Sukseskan HPN 2025 Banjarmasin
Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di HPN 2025 Kalsel, Kadisops Lanud Sjamsoddin Noor Siapkan 220 Personel Pengamanan Bandara
Mendukung Kebijakan Gubernur Terpilih Jawa Barat, SMK Informatika Pasundan Purwakarta, Serahkan Ijazah Secara Gratis
PWI dan Kejati Banten Perkuat Kolaborasi Perluas Informasi Hukum
Tak Terima Diberi Seribu Rupiah, Seorang Waria Ngamuk di Kembangan.Diamankan Polisi

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 19:46 WIB

PJ Bupati Sarolangun Lantik Delapan Eselon IIPemkab Sarolangun

Jumat, 7 Februari 2025 - 19:10 WIB

HPN 2025 Kalsel, Peran Perempuan Sebagai Pondasi Generasi Emas 2045

Kamis, 6 Februari 2025 - 19:01 WIB

PT PLN Persero ULP Rimbo Bujang Perpanjang Diskon Tarif Listrik 50 %

Kamis, 6 Februari 2025 - 12:13 WIB

Kirimkan 20 Delegasi, PWI DKI Jakarta Siap Sukseskan HPN 2025 Banjarmasin

Kamis, 6 Februari 2025 - 11:24 WIB

Sambut Kedatangan Presiden Prabowo di HPN 2025 Kalsel, Kadisops Lanud Sjamsoddin Noor Siapkan 220 Personel Pengamanan Bandara

Selasa, 4 Februari 2025 - 22:36 WIB

PWI dan Kejati Banten Perkuat Kolaborasi Perluas Informasi Hukum

Selasa, 4 Februari 2025 - 17:24 WIB

Tak Terima Diberi Seribu Rupiah, Seorang Waria Ngamuk di Kembangan.Diamankan Polisi

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:41 WIB

PWI Umumkan Tujuh Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024

Berita Terbaru