LAMPUNG – Terkesan tidak mengindahkan peringatan dari DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) untuk menghentikan sementara aktivitas pembangunan menara Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTET) Gumawang-Lampung di Tiyuh Penumangan, Kecamatan Tulang Bawang Tengah.
Pihak PT DALIMA selaku kontraktor pembangunan menara SUTET masih ngeyel melanjutkan aktivitas penarikan kabel. Hal ini terpantau pada hari Minggu sampai hari Selasa (7-9/09/2025) dimana di lokasi yang belum dilakukan Ganti Rugi pembebasan lahan para pekerja masih tetap beraktivitas.
“Pada hari Sabtu pekan lalu, pihak kami sudah turun ke lokasi menegur para pekerja agar menghentikan aktivitasnya sementara waktu. Rupanya hari Minggu sampai Selasa ini mereka masih beraktivitas,”sesal Hairul Amri, kuasa ahli waris pemilik lahan, Selasa (9/9/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut dia, pihak PT DALIMA yang masih ngeyel melanjutkan pekerjaan tersebut terkesan sengaja memancing agar pihaknya melakukan tindakan melawan hukum.” Kesannya mereka memancing kita ke arah kriminal. Kami bukan menghalangi pekerjaan SUTET itu, harapan kami selesaikan dulu UGR, setelah itu silahkan,”tegas Hairul.
Terpisah, Yantoni, Ketua Komisi I DPRD Tubaba juga menyayangkan aktivitas pembangunan SUTET itu masih berjalan. Dia juga menegaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) atau Hea ring dengan pihak-pihak yang berkepentingan pada proyek tersebut.
“Seharusnya pekerjaan stop dulu. Ini surat dari Hairul Amri sudah masuk ke kami, dalam waktu dekat akan kita undang semua pihak terkait untuk digelar Hea ring,”tukas Anggota Fraksi Partai Gerindra ini.
Penulis : jun
Editor : pjm
Sumber Berita : duadimensi.com