PSSI Terapkan Cara Baru Pembelian Tiket Pertandingan Kandang Timnas Garuda

- Jurnalis

Kamis, 24 Oktober 2024 - 21:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Jelang pertandingan Timnas Garuda melawan Jepang pertengahan November 2024, PSSI akan menerapkan sistem baru untuk pembelian tiket menonton langsung pertandingan laga kandang Timnas Garuda di GBK Jakarta.

Penonton yang ingin mendapatkan tiket laga Timnas Indonesia vs Jepang harus terlebih dahulu mendaftar di Garuda ID (https://garuda-id.kitagaruda.id/sign-in). Ini adalah salah satu langkah PSSI untuk mendata suporter Timnas Indonesia.

Nantinya, hanya pemilik akun Garuda ID yang bisa melakukan pembelian tiket laga Timnas. Oleh karenanya, bagi mereka yang ingin menyaksikan laga timnas harus terlebih dulu mendaftar Garuda ID.

Hal tersebut disampaikan Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (24/10). Arya menyebut bahwa hal ini adalah salah satu langkah PSSI untuk memastikan keamanan bagi para suporter Timnas.

Berkaca dari laga Indonesia vs Australia, Arya mengatakan bahwa masalah keamanan di dalam stadion menjadi concern mereka untuk segera menerapkan sistem baru ini.

“Kata kunci pertama adalah masalah keamanan. Sebenarnya ini bukan mempersulit suporter, tapi salah satu cara kami untuk bIsa memberikan rasa aman kepada suporter,” kata Arya.

Baca Juga :  Lewat STQ, Sachrudin: Perkuat Syiar Islam dan Generasi Qurani  

“Di negara Asia belum pernah (ada yang) seperti ini. Jadi pasti ada hambatan teknis yang terjadi. Jadi, kami mohon dimaklumi, karena ini sistem baru.”

PSSI menegaskan bahwa sampai saat ini sistem baru ini terus mereka perbaiki. Bahkan sudah ada 24 ribu suporter yang sudah berhasil mendaftar dan terverifikasi, juga masih ada enam ribu yang masih dalam proses resubmit.

Arya tidak membantah bahwa sistem baru ini pasti akan memiliki masalah. Namun, sebisa mungkin pihaknya akan meminimalisir kesalahan tersebut untuk mendapatkan output yang lebih maksimal.

Berita Terkait

Koalisi Warga Jakarta Untuk Keadilan: Sekda Pilihan Mas Pram Harus Berkomitmen pada Nilai-Nilai Kerakyatan
Maryono: Keluarga Sakinah Fondasi Kota Ramah Anak dan Perempuan
Pemkot Tangerang Tertibkan Bangunan Liar di Sekitar Mall Bale Kota
Inovasi PBG 10 Jam, DPMPTSP Kota Tangerang Jalani Penilaian KIPP Provinsi Banten
Kecamatan Periuk Tertibkan Spanduk Liar Demi Wujudkan Estetika Kota Tangerang
Diduga Ada Pungutan di MTsN 1 Purwakarta, KP3: Tak Sejalan dengan Sistem Pendidikan Nasional
HSN, Wali Kota Sachrudin Ajak Santri Jadi Teladan dan Agen Perubahan Berbasis Ilmu dan Akhlak 
Pemerintah Tiyuh Penumangan Salurkan BLT K3 w Ke 42 KPM Tahun 2025

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:34 WIB

Koalisi Warga Jakarta Untuk Keadilan: Sekda Pilihan Mas Pram Harus Berkomitmen pada Nilai-Nilai Kerakyatan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:54 WIB

Maryono: Keluarga Sakinah Fondasi Kota Ramah Anak dan Perempuan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:52 WIB

Pemkot Tangerang Tertibkan Bangunan Liar di Sekitar Mall Bale Kota

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:48 WIB

Inovasi PBG 10 Jam, DPMPTSP Kota Tangerang Jalani Penilaian KIPP Provinsi Banten

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:26 WIB

Diduga Ada Pungutan di MTsN 1 Purwakarta, KP3: Tak Sejalan dengan Sistem Pendidikan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:09 WIB

HSN, Wali Kota Sachrudin Ajak Santri Jadi Teladan dan Agen Perubahan Berbasis Ilmu dan Akhlak 

Rabu, 22 Oktober 2025 - 11:06 WIB

Pemerintah Tiyuh Penumangan Salurkan BLT K3 w Ke 42 KPM Tahun 2025

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:34 WIB

Bupati Sukabumi Tekankan Efisiensi dan Fokus pada Program Prioritas yang Berdampak Langsung bagi Masyarakat

Berita Terbaru