JAKARTA – PSSI melalui Komite dan Departemen Wasit kembali menggelar Refereeing Workshop for Media untuk ketiga kalinya pada Jumat (29/11/2024) di kantor PSSI, GBK Arena, Jakarta.
Saat Workshop yang dihadiri oleh sejumlah awak media tersebut, Wakil Ketua Komite Wasit PSSI, Yoshimi Ogawa menyebut jika performa dari perwasitan di Indonesia telah berkembang pesat usai adanya penerapan Video Assistant Referee (VAR).
Seperti yang diketahui, Liga 1 sudah mulai menerapkan sistem VAR pada awal musim ini, tepatnya untuk musim 2024/2025.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga sudah menggunakan VAR saat babak Championship Liga 1 2023/2024.
Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga sudah menggunakan VAR saat babak Championship Liga 1 2023/2024.
Wakil Ketua Komite Wasit PSSI, Yoshimi Ogawa mengaku jika performa dari perwasitan Indonesia telah berkembang pesat sejak penerapan teknologi VAR.
Dalam acara itu hadir juga Kepala Departemen Wasit PSSI yang berasal dari India, yakni Pratap Singh.
“Jadi saya yakin mereka (wasit Indonesia) sudah berkembang lebih baik lagi dalam mengambil keputusan. Jadi tadi juga Pratap sudah jelaskan kita juga harus berkembang lagi dalam VAR,” ujar Yoshimi Ogawa.
“Jadi masalah ini tidak terjadi di Indonesia saja, di Jepang, di Jerman pun ketika musim pertama juga mereka punya kendala,” tambahnya.
Yoshimi Ogawa mengatakan bahwa perwasitan Indonesia berhasil berkembang dengan pesat hanya dalam kurun waktu enam bulan usai penerapan VAR.
Menurutnya, hal tersebut jauh lebih baik bila dibandingkan dengan negara-negara lain yang membutuhkan waktu selama satu hingga dua tahun.
“Tetapi kita sudah tahu, kita sudah mendapatkan banyak informasi, tetapi beberapa negara menghabiskan 1 atau 2 tahun,” pungkas Yoshimi Ogawa.
Penulis : Danang
Editor : Hery Lubis