JAKARTA – Perkumpulan Penulis Indonesia SATUPENA akan mendiskusikan menjadi penulis di era kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dengan narasumber praktisi media sosial Ndoro Kakung.
Obrolan Hati Pena #148 yang membahas tema menjadi penulis di era AI itu akan berlangsung di Jakarta, Kamis malam, 12 September 2024, pukul 19.00-21.00 WIB.
Diskusi tentang menjadi penulis di era AI itu akan dipandu oleh Elza Peldi Taher dan Mila Muzakkar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Panitia diskusi menyatakan, survei lembaga nirlaba advokasi penulis The Authors Guild, menyebutkan 13 persen responden menggunakan AI untuk aktivitas seperti bertukar pikiran tentang ide karakter dan membuat garis besar dalam menulis.
Di sisi lain, sebagian orang menganggap penggunaan AI dalam dunia penulisan membawa dampak negatif.
Dampak itu, seperti kurangnya metode berpikir kritis, kurang mendalamnya tulisan yang dihasilkan, masalah hak cipta, hingga ancaman pengangguran bagi penulis.
Lalu, bagaimana sebaiknya penulis memanfaatkan AI untuk meningkatkan produktivitas menulis, tanpa mengurangi kualitas hasil tulisan?
Adakah cara untuk memasukkan emosi dalam tulisan AI? Serta, hal-hal apa yang penting diperhatikan agar penggunaan AI dalam penulisan tidak melanggar etika penulisan?
Semua itu akan dibahas dalam diskusi bersama Ndoro Kakung, jurnalis yang kini jadi praktisi media sosial
Acara diskusi ini bisa diikuti di link zoom: https:// s.id/hatipena148. Juga bisa melalui livestreaming: Youtube Channel, Hati Pena TV. Selain itu, lewat Facebook Channel: Perkumpulan Penulis Indonesia – Satupena. Disediakan sertifikat bagi yang membutuhkan.
Penulis : Danang
Editor : Hery Lubis
